Selasa, 27 April 2010
bibit buah naga SUPERRED
bibit buah naga superred
harga perbatang Rp. 20.000,-
minimal order 6000 batang
jaminan: 1 tahun
:kerusakan batang bibit diganti.
:Konsultan penanaman selama 1 tahun, tiap bulan 1 kali dtng untuk wilayah jateng, untuk wilayah diluar jateng + biaya transportasi
:khusus pembeli bibit superred dari kami, akan kami beli buah yang memiliki ukuran kecil yang tidak masuk pasar, atau buah ukuran besar untuk di setor ke pasar (catatan tergantung perjanjian kedua belah pihak)
Minggu, 04 April 2010
MINAGA Health Drink
produk unggulan kami seri SR-1 ini merupakan minuman hasil olahan industri kecil, sangat segar bila disajikan dingin.
harga yang kami berikan kepada konsumen adalah Rp.35.000,- untuk jenis SR-1, Rp. 60.000,- untuk jenis SR-2 dan Rp.90.000,- untuk jenis SR-3.
Fungsi dan kegunaan :
1. Menurunkan dan Menyeimbangkan kadar gula darah/penyakit gula.
2. Memperlancar pembuangan Feses.
3. Menurunkan tekanan darah tinggi/hypertensi
4. Menyembuhkan migren
5. Mengurangi Asam Urat
6. Meningkatkan stamina tubuh
(Sumber : konsumen yang telah mengkonsumsi produk)
MINAGA " Sirup Segar"
"MINAGA Sirup Segar"
Komposisi : Sari buah naga SuperRED, Gula Murni, Air MIneral
Sama seperti sirup segar lain, lebih segar bila disajikan dalam keadaan dingin setelah di keluarkan dari lemari pendingin.Ambil 40 ml Minaga sirup segar kedalam 1 gelas 200 ml. Kemudian tambahkan air putih dingin...apabila kurang manis tambahkan sedikit gula murni. siap disajikan, Harga : Rp. 20.000,-/botol
Label baru produk "MINAGA sirup Segar" kami telah dibuat dan masih dipromosikan saat ini.
Komposisi : Sari buah naga SuperRED, Gula Murni, Air MIneral
Sama seperti sirup segar lain, lebih segar bila disajikan dalam keadaan dingin setelah di keluarkan dari lemari pendingin.Ambil 40 ml Minaga sirup segar kedalam 1 gelas 200 ml. Kemudian tambahkan air putih dingin...apabila kurang manis tambahkan sedikit gula murni. siap disajikan, Harga : Rp. 20.000,-/botol
Label baru produk "MINAGA sirup Segar" kami telah dibuat dan masih dipromosikan saat ini.
Penanaman Metode Tumpang Sari
Metode Tumpang sari ini dapat diterapkan untuk tanaman palawija, seperti bawang merah, kacang, kedelai, bawang putih.Tanaman buah seperti semangka, mentinmun, labu, dan tomat buah. tanaman sayur seperti ketela rambat, bayam, kangkung, cabe rawit, cabe kriting.
Penerapan pola tanam buah naga dengan metode tumpang sari ini dilakukan untuk meningkatkan produktifitas lahan, dengan kata lain dalam satu petak lahan diharapkan mampu menghasilkan pertambahan nilai dari minimal 2 komoditas tanaman, sehingga pendapatan perkapita lahan meningkat, pertambahan kuantitas produk pun bertambah, serta kualitas produk dijaga semaksimal mungkin untuk tidak turun, serta rugi - rugi atau efisiensi yang dihasilkan pun turun dengan sendirinya.
sebagai contoh :
kebun atau lahan yang biasa ditanami dengan padi, sekarang dapat di tumpang sari dengan buah naga dengan kapasitas produksi pertambahan nilai yang meningkat, atau tanaman kedelai dengan buah naga, hasil kedelai dengan harga yang minimal didongkrak dengan hasil buah naga, sehingga pendapatan petani pun naik. atau tanaman buah naga dengan cabe merah pun dapat dilakukan.
Musim Panen Buah naga yang di lakukan metode tumpang sari dengan Tanman Padi jenis IR-64 yang sebentar lagi diperoleh.
HATI - HATI BUDIDAYA BUAH NAGA
Semakin banyak nya bididayawan buah naga di indonesia, memberikan peluang bisnis komoditas ini dengan nilai yang sangat besar. Penawaran dan penjualan bibit yang berlebihan akan mengakibatkan booming buah...efek terbesar kerugian ada ditangan petani yang tidak mampu memasarkan buah dan memproduksi buah menjadi produk baru.
Kenapa petani akan menjadi "subyek rugi terbesar"???
" booming buah naga"
--> penjual/pebisnis bibit
akan menjual bibit buah naga sangat murah atau sebaliknya sangat mahal...trend menjual bibit ini sengaja dilakukan oleh pebisnis/ sebagian petani untuk mencari keuntungan sebesar2 nya...selagi mash ngetrend....(pemenang bisnis Pertama)
-->Tengkulak
perang tengkulak memang sangat besar bagi petani yang memiliki lahan kecil dn tidak dapat menjual sendiri hasil buah na...alhasil...para petani menjual ke tengkulak...tengkulak membeli dengan harga yang sangat murah. bayangkan Rp. 3000/kg...tengkulak akan menjual kembali dengan harga minimal Rp. 7000/kg...sungguh kasihan nasip petani???!!
-->Petani
pemeliharaan tanaman buah naga dan investasi penanaman yang sangat besar...yang tidak seimbang dengan kuantitas buah dipasar menakibatkan harga buah naga akan semakin turun...hingga Rp. 5000/kg di market...Iming2 BEP modal kembali dalam 1 tahun tidak akan terbukti akhirnya...
Permasalahan ini memberikan kami referensi terbaik buat calon budidayawan baru...
1. sebelum memutuskan untuk membudidayakan buah naga??!! pikirkan dan mulailah menganalisa BEP, melalui sumber2 yang sudah anda percaya.
2. Jangan mudah terpercaya dengan analisa investasi yang memberikan info kapan BEP/modal balik dalam waktu 1 tahun...knp? analisa yang ditawarkan kepada anda adalah analisa penjual yang mampu memasarkan buah nya...sebaliknya petani 90% tidak mampu memasarkan buah secara mandiri...
3. Buah naga dengan pemelihaaan secara ORGANIK, hasil buah nya mampu bertahan diudara terbuka selama maksimal 14 hari, sebaliknya buah naga dengan proses pemeliharaan menggunakan pupuk kimia, hasil buah nya hanya bertahan 3 - hari saja.
4. Ikuti trend bisnis agro ini dengan prekdiksi dan kreatifitas yang selalu UP to date, agar ketika buah anda tidak busuk begitu saja.
---ini saja dulu dari kami---
Kenapa petani akan menjadi "subyek rugi terbesar"???
" booming buah naga"
--> penjual/pebisnis bibit
akan menjual bibit buah naga sangat murah atau sebaliknya sangat mahal...trend menjual bibit ini sengaja dilakukan oleh pebisnis/ sebagian petani untuk mencari keuntungan sebesar2 nya...selagi mash ngetrend....(pemenang bisnis Pertama)
-->Tengkulak
perang tengkulak memang sangat besar bagi petani yang memiliki lahan kecil dn tidak dapat menjual sendiri hasil buah na...alhasil...para petani menjual ke tengkulak...tengkulak membeli dengan harga yang sangat murah. bayangkan Rp. 3000/kg...tengkulak akan menjual kembali dengan harga minimal Rp. 7000/kg...sungguh kasihan nasip petani???!!
-->Petani
pemeliharaan tanaman buah naga dan investasi penanaman yang sangat besar...yang tidak seimbang dengan kuantitas buah dipasar menakibatkan harga buah naga akan semakin turun...hingga Rp. 5000/kg di market...Iming2 BEP modal kembali dalam 1 tahun tidak akan terbukti akhirnya...
Permasalahan ini memberikan kami referensi terbaik buat calon budidayawan baru...
1. sebelum memutuskan untuk membudidayakan buah naga??!! pikirkan dan mulailah menganalisa BEP, melalui sumber2 yang sudah anda percaya.
2. Jangan mudah terpercaya dengan analisa investasi yang memberikan info kapan BEP/modal balik dalam waktu 1 tahun...knp? analisa yang ditawarkan kepada anda adalah analisa penjual yang mampu memasarkan buah nya...sebaliknya petani 90% tidak mampu memasarkan buah secara mandiri...
3. Buah naga dengan pemelihaaan secara ORGANIK, hasil buah nya mampu bertahan diudara terbuka selama maksimal 14 hari, sebaliknya buah naga dengan proses pemeliharaan menggunakan pupuk kimia, hasil buah nya hanya bertahan 3 - hari saja.
4. Ikuti trend bisnis agro ini dengan prekdiksi dan kreatifitas yang selalu UP to date, agar ketika buah anda tidak busuk begitu saja.
---ini saja dulu dari kami---
Buah Naga Super RED
Buah naga jenis ini masih langka dipasaran. karakter buah nya kekar dan ukuran buah nya antara 200 gr - 500 gr.Harga buah dipasaran masih cukup tinggi antara Rp.20.000,- s/d Rp. 35.000,-, per kg nya. Tidak hanya itu, buah naga jenis ini memiliki zat warna merah alami yang sangat pekat, dari pada buah naga jenis RED.
Buah naga daging super merah Hylocereus costaricensis)
Buah naga daging super merah Hylocereus costaricensis)
Buah Naga RED ( merah )
Buah naga Jenis daging merah/RED(Hylocereus polyrhizus)
Buah naga jenis ini memiliki karakteristik hampir sama dengan buah naga jenis superRED. karakter buah nya memiliki sirip yang panjang menyerupai sirif buah naga daging putih dan ukuran buah nya antara 200 gr - 700 gr.
Untuk Membedakan buahnya cukup mudah. Caranya oleskan jari pada daging buah , tunggu 15 dtk, kemudian bersihkan jari dengan kain bersih, perhatikan perbedaan warna merah yang melekat pada jari. Jenis SuperRED zat warna merah pewarna alaminya menempel lekat, sedangkan jenis RED, zat warna merah yang tertempel pada jari hanya sedikit.Harga buah dipasaran antara Rp.15.000,- s/d Rp. 25.000,-, per kg nya.
Langganan:
Postingan (Atom)